PEMENANG 1 unit Sepeda Motor Honda
Beat
“Susu Halal sebagai Teman Hidupku”
Published
By bowosoedadi
On Saturday, June 23rd 2012. Under Lomba
Tags: blogdetik,
Susu Inovasi Yang Sehat dan Halal
Untuk Pertumbuhan Anak, MUI,
Frisian Flag,
Susu Bendera Frisian Flag Halal dari
MUI, Susu Bendera Baik Untuk Kesehatan
Tubuh, Isomaltulosa pada Susu Frisian Flag
123 456
Seringkali ketika mendengar sebuah atau
beberapa patah kata yang didalamnya terdapat memorabilia tersendiri bagiku.
Pikiranku seolah seperti menghilang dari masa kini, dalam artian tidak sedang
memikirkan hari ini, namun memikirkan hal-hal di masa lampau yang jelas
tergambar. Dan jika gambar tersebut bisa di print-out (dicetak),
maka gambar tersebut diibaratkan sebagai sebuah foto, yang dimana foto-foto
tersebut berwarna hitam-putih atau kata lainnya tidak berwarna. Ah.. foto khas
zaman dulu.
Sejalan dengan foto-foto tidak berwarna
tersebut, perjalanan hidupku juga tidak mempunyai warna cerah. Ya, warna cerah,
yang jika diibaratkan identik dengan kebahagiaan. Warna perjalanan hidupku
ketika masa kecilku dulu cenderung berwarna tua, dan seringkali warna hitam
pekat menyelimutiku di hampir setiap waktu yang kulalui di sebuah desa tanpa
kedua orang tua yang selalu siap sedia di sisiku untuk memberikan kasih dan
cinta mereka setiap saat. Kedua orang tuaku, hidup merantau di Ibukota, bekerja
sebagai pelayan restoran. Istilah baratnya menjadi waiter/waitress.
Hal ini bertujuan untuk memperbaiki perekonomian keluarga kami. Meskipun warna
masa kecilku jarang sekali cerah, tapi akan ada saja warna cerah yang kulalui
ketika hidup bersama dengan Kakek dan Nenekku di desa. Salah satu contohnya
saja seperti memerah susu
dari susu
sapi bersama Kakekku, dan kemudian bersama-sama meminumnya.
Kembali lagi mengenai kata-kata yang
membawaku ke masa lalu. Jika diingatkan tentang kata susu, maka
pikiranku ini lekas mengingat banya hal yang telah kulalui di masa lalu.
(Tersenyum)
Haaaaa (menghela napas dalam-dalam).
(Tersenyum)
Haaaaa (menghela napas dalam-dalam).
Teringat ketika kecil dulu, hidup yang
kujalani tidak menetap (tanda kutip). Dalam artian, beberapa bulan di Kota
Solo, di Desa Klaten. Lalu terkadang, beberapa bulan kemudian di Kota Salatiga,
di Desa Lopait. Selama berbulan-bulan itu aku diasuh oleh kakek dan nenekku
dari bapak dan ibuku. Karena Bapakku sendiri berasal dari Desa Klaten, sementara
Ibuku berasal dari Desa Lopait. Namun begitu, bukan berarti Bapak dan Ibuku
tidak ingin aku berada di sisi mereka. Tapi yang terjadi sebenarnya adalah,
mereka menginginkanku di sisi mereka disetiap waktunya. Namun perekonomian yang
mereka hasilkan dari bekerja di sebuah restoran sebagai pelayan biasa pada
waktu itu tidak mencukupi kebutuhan kami bertiga jika seandainya kami hidup
bersama-sama di Ibukota yang pada saat itu masih menyewa kost.
Maka karena atas dasar keterpaksaan lah,
mereka menitipkanku kepada kakek dan nenekku di Desa Klaten dan Lopait untuk
dirawat dan dibesarkan. Ya, seperti itu lah sekilas mengenai masa laluku.
Seringkali aku meratapi peristiwa-peristiwa tersebut dengan rasa iba. Dalam
artian, entah bagaimana rasanya seorang Ibu jauh dari anaknya yang masih bayi.
Entah bagaimana perasaan seorang Bapak yang ketika ia sedang lelah sehabis
pulang kerja, tidak bisa menemui anaknya di rumahnya. Seperti yang kita ketahui
bersama, seorang Ibu atau Bapak kebanyakkan ketika mereka lelah sehabis
pontang-panting banting tulang bekerja dari pagi hingga malam, atau dari malam
hingga pagi. Dan kemudian ketika mereka sampainya di rumah, rasa lelah itu akan
sirna ketika mereka bermain dan bercanda bersama anak mereka di rumah. Entah
mengapa bisa seperti itu, dan apakah anak semacam faktor penyemangat hidup.
Entah lah, namun yang pasti, banyak teman kerjaku saat ini mengatakan seperti
itu.
Kamu tahu nggak sih Wo (nama panggilanku),
kalau habis
kerja nih, udah capek, pegal, terus lihat anak. Rasanya semua capek dan pegal
itu nggak ada, seperti semangat lagi. Seperti
itulah kebanyakkan rekan kerja dan rekan kuliahku yang sudah berkeluarga suka
bercerita kepadaku.
Ya, mungkin ini lah takdir yang harus kami
jalani, sebuah ketentuan Tuhan yang tidak seorang pun yang dapat mengelaknya
bukan ?. Ikhtiar dan berdoa untuk kesehatanku, mungkin seperti itulah yang
Bapak dan Ibuku panjatkan di setiap waktunya, saat shalat, saat berdoa dan
berbicara kepada Tuhan Yang Maha Kuasa di langit yang paling tinggi nun jauh
disana.
Dulu, susu adalah
barang mewah di desaku, baik di Klaten atau di Lopait. Barang mewah dalam
artian, hanya orang tertentu saja yang dapat meminum susu. Baik
itu susu
yang dikemas di sebuah wadah dus, sachet, dan kaleng, ataupun susu
sapi perah. Terlebih lagi jarang juga yang mempunyai sapi perah ketika itu.
Paling, hanya orang menengah atas yang mempunyai ladang sawah berhektar-hektar
yang mempunyai sapi perah. Yang dimana mereka di tiap harinya, baik pagi
ataupun malam selalu mengkonsumsi susu dari
sapi perah atau susu dari
sebuah produk susu.
Jika begitu, bagaimana dengan tumbuh
kembangku sebagai anak bayi yang diharuskan untuk meminum susu,
meskipun susu
yang terbaik itu tetap ASI untuk bayi. Sederhana saja, terkadang bude-ku yang
tinggal di desa berbaik hati untuk (kakak ibuku) memberiku ASI-nya. Dan
kemudian, beranjak 3-5 tahun umurku. Seringkali Kakekku itu memberiku susu
sapi perah dari sapi milik orang kaya di desaku. Karena Kakekku itu hanya
ditugaskan untuk merawat Sapi orang kaya tersebut, dan tiap hari mendapatkan
upah per sekian rupiah, tidak banyak, dari mengurus sapi tersebut. Meskipun
begitu, minum susu
sapi perah seolah bonus tersendiri baginya dan juga bagiku. Hal langka yang
jarang kudapatkan ketika itu, karena tidak mempunyai sapi perah.
Susu Frisian Flag atau susu
bendera
Biasanya produk susu yang
diminum oleh orang menengah atas di desa kami berlogo bendera dengan paduan
warna biru dan putih yang sorong kesamping kiri, dan ada icon
7 buah gambar hati berwarna merah di warna putih tersebut. Setelah diamati
dengan seksama kala itu, susu itu
bernama Frisian Flag dengan tulisan abjad besar berwarna merah diatas logo
tersebut. Atau yang lebih dikenal orang-orang di desa kami dengan nama Susu
Bendera. Susu
Bendera kental manis. Ya, susu bendera
kental manis kemasan kaleng 385g biasanya yang selalu dikonsumsi oleh
orang-orang menengah atas di desa kami.
Jika ditilik ke belakang Susu
Frisian Flag sudah ada sejak tahun 1922. Dan kemudian melangkah ke masa depan,
di tahun 1969. Pabrik Frisian Flag berdiri di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dan
kemudian, pada tahun-tahun berikutnya, Frisian Flag mulai memproduksi Susu
Kental Manis. Nah, ini dia susu kental
manis yang selalu dikonsumsi oleh orang menengah atas di desa kami.
Lalu lima tahun kemudian, Frisian Flag
melakukan ekspansi dengan membangun pabrik di daerah Ciracas, Jakarta Timur.
Pabrik ini khusus memproduksi susu UHT
pertama kali di tahun 1991. Sudah tahu mengenai UHT ?.Susu
UHT (Ultra High Temperature) diolah
dengan suhu panas yang sangat tinggi (135-145 derajat Celcius) dengan jangka
waktu yang juga begitu singkat hanya sekitar 2-5 detik. Kenapa harus dipanaskan
dengan suhu tinggi ?. Ini dikarenakan bertujuan untuk membunuh kuman
mikroorganisme (pembusukan), pathogen, dan spora (jamur). Lalu untuk waktu
pemanasan yang singkat bertujuan agar menghindari kerusakan warna, aroma, dalam
artian tidak berubah banyak seperti susu
segarnya. Dan juga bertujuan untuk melindungi nilai gizi di dalamnya.
Seiring perjalanan Frisian Flag yang sudah
berkiprah dalam bidang produksi susu, selama
90 tahun hadir di Indonesia. Frisian Flag sudah memproduksi berbagai macam
jenis susudengan
segala inovasi
mutakhir di dalam proses produksinya, Frisian Flag juga selalu menjadi pioneer dalam
bidang produksi susu.
Baik susu
kental manis, susu
cair, dan susu
bubuk yang banyak kita jumpai di toko-toko terdekat.
Susu
Inovasi yang sehat untuk pertumbuhan anak
Semua
orang tentunya sudah paham secara baik bahwa susu mengandung banyak hal yang dibutuhkan oleh tubuh kita,
seperti membantu pertumbuhan, atau tumbuh kembang, perlindungan, dan
pemeliharaan tubuh dari berbagai macam penyakit. Dan susu khususnya juga sangat amat baik bagi pertumbuhan anak.
Lalu tidak sampai disitu, susu juga
mengandung banyak manfaat lainnya. Contohnya adalah sebagai berikut dibawah ini
:
a. Susu
mengandung nutrisi, protein, vitamin dan mineral yang penting bagi
kesehatan tubuh.
b. Seperti yang dikutip berdasarkan
Informasi Nilai Gizi di balik kemasan susu sachet
42g dan kaleng 385g yang rutin aku konsumsi mulai beberapa bulan yang lalu
karena sudah bekerja dan bisa menghasilkan pendapatan sendiri. Disana tercatat,
bahwa susu
mengandung Kalium, Vitamin A, Vitamin B1, Vitamin D3, Niasin, Vitamin B6, Vitamin
E, Kalsium, Fosfor, dan Magnesium yang dimana kesemuanya itu sangat berguna
bagi kesehatan tubuh kita. Utamanya dalam menunjang aktivitas rutin kita
sehari-harinya agar tetap fit dan sehat terjaga bebas dari penyakit. Tak kalah
pentingnya bagi perempuan, ternyata susu melalui
vitamin A-nya membuat kulit menjadi lebih bersinar.
c. Orang yang biasa meminum susu
di tiap harinya, minimal 1 kali sehari akan terkurangi resiko dari penyakit
diabetes.
d. Dan ternyata susu
juga dapat mencegah stress, ini karena ada sumber tryptophan atau dalam kata
lainnya sumber protein yang sangat esensial bagi tubuh kita.
e. Kalsium yang ada pada susu
membentu gigi dan tulang kita menjadi kuat. Dan kemudian adanya vitamin D,
Fluor, Magnesium, Kalium, dan Fosfor yang sama halnya dengan Kalsium karena itu
semua bekerja untuk memperkuat kalsium di dalam tubuh kita.
f. Dengan mengkonsumsi susu
juga mengurangi resiko osteoporosis, atau dalam kata lainnya kepadatan tulang
berkurang dan akhirnya akan mudah patah jika mengalami benturan yang cukup,
atau menggendong beban yang cukup.
g. Karena ada Potasium di dalam susu,
hal ini dapat mengurangi resiko terkena stroke, dalam kata lainnya penyakit
jantung.
h. Susu
ternyata juga mencerdaskan dan mempertajam pikiran kita. Contohnya dalam
mengerti pembelajaran yang diberikan oleh guru kita. Baik di sekolah ataupun di
lingkungan kampus. Ataupun sangat membantu kita ketika kita bekerja, dalam
artian kita akan mudah menangkap hal-hal yang harus kita lakukan dalam bekerja
sebagai tanggung jawab kita atas jabatan yang kita panggul.
i. Mengkonsumsi susu
2-3 kali dalam sehari ternyata juga mengurangi tekanan darah rendah.
j. Mengkonsumsi susu
2-3 kali dalam sehari ternyata juga mengurangi resiko terkena penyakit kanker.
k. Dan tak kalah penting, ternyata susu
juga dapat menetralisir racun dari bahan makanan yang kita konsumsi tiap
harinya. Biasanya kan kita suka jajan di sembarang tempat yang dimana
makanannya sudah tercemar asap kendaraan bermotor, dan lain sebagainya.
Melihat
berbagai macam manfaat susu pada
kalimat diatas bagi kesehatan tubuh kita, maka mengkonsumsi susu di tiap harinya adalah pilihan terbaik untuk menjaga
stabilitas kondisi tubuh kita agar benar-benar selalu fit di tiap harinya, dan
tentunya mencegah dan melawan penyakit yang bisa menyerang tubuh kita kapanpun
dan dimanapun. Ambil contoh kecilnya, ketika kita berpergian ke suatu tempat.
Baik ke sekolah, kampus, ataupun bekerja dengan menumpang angkutan umum. Secara
sadar kita telah memegang barang, entah itu besi untuk pegangan di bus, karet
atau plastik di bangku bus, dan lainnya. Dan kemudian sesampainya di kantor,
baik sarapan pagi atau makan siang kita lupa mencuci tangan terlebih dahulu.
Nah, dengan hal yang kita lakukan tersebut akan muncul penyakit-penyakit
tertentu yang dapat menterang tubuh kita. Misalkan saja sakit perut atau diare,
flu, batuk, dan lain sebagainya. Untuk mencegahnya, biasakan untuk hidup bersih
dan sehat. Lalu juga mengkonsumsi susu di tiap harinya untuk memperkebal, mencegah, atau melawan
berbagai macam penyakit. Dan juga untuk menetralisir racun yang kadung diserap
tubuh kita dari makanan yang kita konsumsi.
Kebaikan
Isomaltulosa pada Susu Frisian Flag 123 456
Untuk mendorong tumbuh kembang anak yang
optimal, maka anak harus diberi asupan nutrisi khusus. Maka atas permasalahan
tersebut dibutuhkan lah sebuah satuan karbohidrat untuk memeberikan daya tenaga
yang lebih dari cukup yang disebut dengan Isomaltulosa. Isomaltulosa ini
dihasilkan dari bahan glukosa alami yang terdiri dari gula tebu dan madu.
Kebaikan Isomaltulosa adalah memberikan energi bagi otak si anak. Hal ini
bertujuan agar anak memiliki daya ingat yang tinggi dan dapat memiliki tingkat
konsentrasi yang tinggi pula. Biasanya anak yang membutuhkan Isomaltulosa ini
berumur antara sekitar 4-6 tahun.
Nah, asupan Isomaltulosa tersebut sudah ada
pada Inovasi
susu
pertumbuhan Frisian Flag 123 456. Inovasi Susu
pertumbuhan Frisian Flag 123 456 ini sarat dengan nutrisi yang amat lengkap dan
juga seimbang. Dan kemudian juga menumbuhkan energi untuk otak yang tahan lama
pada perkembangan si anak di tiap waktunya.
Susu
Bendera (Frisian Flag) yang halal dan berlabel MUI (Majelis Ulama Indonesia)
Semua
susuyang beredar di Indonesia yang tentunya dibawah payung
perusahaan besar dan ternama, pastinya telah mengantongi sertifikasi HALAL dari MUI. Hal ini tentunya membuat para konsumen menjadi
lebih tenang dan tak perlu khawatir berlebihan dan mempertanyakan apakah
makanan/minuman ini atau itu halal atau tidak. Cukup dengan
melihat logo HALAL dari MUI yang tertera pada bungkus sachet, dus, plastik,
ataupun kaleng kemasan makanan dan minuman. Jika ada logo HALAL, maka kita dapat mengkonsumsi makanan dan minuman
tersebut. Namun jika tidak ada logo tersebut, mungkin produsen makanan dan
minuman itu masih baru di pasaran, dan yang harus kita lakukan sebagai konsumen
adalah kita perlu memilah-milah mana yang baik bagi diri kita. Salah satu
faktor ketika kita mengkonsumsi makanan yang berupa kemasan, sebaiknya ada logo
HALAL dari MUI. Karena hal ini untuk menjaga kita dari makanan
dan minuman yang tidak diizinkan oleh agama yang kita anut.
Kenapa
harus memberikan kepercayaan apa yang harus kita makan atau minum kepada MUI ?.
- MUI itu sebagai wakil dari kita, atau bekerja dalam bidang untuk meneliti apakah makanan dan minuman A, B, C, atau D halal atau tidak.
- MUI melakukan penilaian-penilaian terhadap makanan dan minuman apakah halal atau tidaknya bersumber kepada AL-Quran dan Hadits. Hal ini tentunya, membuat konsumen menjadi tenteram dalam memilah-milah makanan dan minuman yang tepat dan baik bagi dirinya.
- Dan kemudian, MUI juga bertujuan untuk memberikan dalam artian mendidik para konsumen dalam ruang lingkup masyarakat untuk senantiasa mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal.
Dan
salah satu produsen susu terbesar dan ternama yang juga telah mengantongi
sertifikasi HALAL dari MUI adalah Frisian Flag lewat Susu Bendera-nya, dan susu merk
dagang lainnya yang dibawah payung Frisian Flag Indonesia. Dengan hal ini,
tentunya Susu Bendera aman dikonsumsi, dalam artian aman dikonsumsi
secara agama. Terlebih lagi Susu Bendera
sudah kaya akan vitamin yang baik bagi kesehatan tubuh kita, lalu kemasan susu-nya pun juga tahan akan kondisi yang bisa saja dapat
merusak isinya, dan kemudian ditambah lagi Frisian Flag terdaftar dalam
sertifikasi HALAL dari MUI. Jadi atas pertimbangan-pertimbangan diatas, Susu Bendera ataupun merk dagang susu lainnya dalam payung Frisian Flag sudah semestinya menjadi
pilihan pertama konsumen dalam mengkonsumsi susu.
Susu
sebagai teman hidupku
Dulu
aku mengkonsumsi susu dari
hasil sapi perah milik orang kaya di desaku yang khusus diambilkan oleh
Kakekku. Entah itu, ketika sedang mencari rumput di sekitar bukit, ataupun di
belakang halaman rumah Kakek dan Nenekku. Disana lah biasanya kami menenggak
segelas susu dan biasanya dibagi dua untuk kami minum. Jika Sapi perah
tersebut sehat, dan bisa menghasilkan beberapa gelas. Maka sisa susu di gelas tersebut dibagikan kepada Nenekku dan juga
saudaraku yang sebaya di desa.
Namun,
melangkah ke masa depan. 24 tahun kemudian. Aku sudah jarang mengkonsumsi susu hasil dari sapi perah, kalau tidak ketika berkunjung ke
rumah Kakek dan Nenekku saat Hari Raya Idul Fitri. Karena sekarang ini tinggal
di Ibukota untuk menimba ilmu di perkuliahan dan juga bekerja. Maka susu yang aku konsumsi sekarang pun berganti, dan biasanya aku
selalu mengkonsumsi Susu Bendera dari Frisian Flag. Dan biasanya aku cukup membeli
kemasan susu sachetan ataupun
kaleng, karena dua kemasan tersebut mudah dibawa karena ukurannya yang tidak
terlalu besar dan fleksibel untuk dibawa ke tempat bekerja.
Kenapa aku selalu
membawa susu saat bekerja ?. Karena jika tidak sempat meminumsusu di rumah saat pagi hari, biasanya ketika setibanya di
tempat bekerja, aku langsung menyeduh segelas susu bendera panas. Dan memang ada efek tersendiri ketika
mengkonsumsi susu bendera di tiap paginya. Biasanya pikiran akan selalu
fokus dalam menyelesaikan tugas-tugas atau jobdesk dari kantor. Karena
fokus, maka pekerjaan di tiap harinya pun selalu selesai tepat waktu, dan di
akhir bulan saat penutupan buku. Semua target biasanya selalu terealisasi, hanya
beberapa saja yang meleset, tapi itu bisa dihitung dengan jari. Untuk
perkuliahanku, susu juga membawa efek positif bagiku. Dalam artian
memudahkanku dalam menangkap materi pembelajaran yang diberikan oleh
dosen-dosen kampusku. Berikut dibawah ini foto susu yang selalu aku konsumsi ditiap harinya
Kesimpulan
dari Susu Inovasi Yang Sehat dan Halal Untuk Pertumbuhan Anak :
Begitu
pentingnya susu bagi
pertumbuhan anak dan orang-orang dewasa, dan pentingnya susu yang halal. Maka dapat disimpulkan bahwa susu bendera (Frisian Flag) adalah susu yang kaya akan hampir semua vitamin yang dibutuhkan bagi
tumbuh kembang anak, dan juga sangat baik bagi orang dewasa. Meskipun dulu
ketika aku kecil, aku jarang atau mungkin hampir tidak pernah mengkonsumsi Susu Bendera karena berbagai macam permasalahan yang telah
kusampaikan pada kalimat diatas. Namun ketika dewasa, aku memilih susu bendera
sebagai teman hidupku. Ini dikarenakan nilai gizi yang lengkap dari susu bendera. Terlebih lagi susu bendera mengantongi setifikasi HALAL dari MUI.
Seperti
itu lah yang dapat aku sampaikan kepada pembaca sekalian yang mau meluangkan
waktunya untuk membaca kisah, pemikiran, dan pengalamanku dalam tulisan ini
yang berisikan materi tentang susu sebagai teman hidupku di blog pribadiku ini. Sebuah blog yang juga bagian dari kehidupanku,
utamanya membuat diriku mengenal banyak penulis blog dengan latar belakang yang amat fantastis. Baik pengalaman
dalam berorganisasi, pengalaman menulis atau menerbitkan buku, dan
pengalaman-pengalaman yang kaya dengan ilmu serta wawasan lainnya.
Sumber
penunjang data dan gambar : frisianflag.com halalmui.org blogdetik.com
Salam,
Bowosoedadi (dot)blogdetik(dot)com
Bowosoedadi (dot)blogdetik(dot)com